Semacam hajatan agung, warga Dukuh Pakem dan Pakem Sari Desa Temuireng selenggarakan ulang tahun Karang Taruna Dukuh. Acara yang dihelat pada Minggu, 29/5/2022 ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat yang terdiri dari 4 Rukun Tetangga (RT).

Menjadi menarik karena acara tidak hanya seremonial saja, bahkan bisa dikatakan Ulang Tahun hanya menjadi kemasan. Didalamnya terdapat acara yang lebih menarik untuk diperhatikan, yaitu Donor Darah, Jalan Sehat, dan Pemberian Santunan bagi warga yang membutuhkan di Desa Temuireng.

Acara yang bertajuk “Anniversary ke-16 Krida Mustika Tama” ini dimulai dengan acara Jalan Sehat yang diikuti oleh 400an warga pakem. Diberangkatkan oleh Ketua Karang Taruna Krida Mustika Tama, jalan sehat dimulai tepat jam 7.30 pagi. Antusiasme peserta nampak terlihat pada sepanjang jalan rute kegiatan.

Terlihat beberapa tokoh masyarakat hadir dalam acara ini. Diantaranya Hapsoro, SH (Anggota DPRD Kabupaten Klaten), Pengurus Karang Taruna Kecamatan, Jajaran aparatur Pemerintah Desa Temuireng, Bidan Desa serta beberapa tokoh pemuda di Desa Temuireng.

Mengambil tema “Bareng Jadi Lebih”, acara diharapakan dapat menyadarkan peran penting kebersamaan antar warga masyarakat.

"Tema ini diambil karena kami meyakini bahwa apapun itu jika dikerjakan bareng, akan jadi lebih baik hasilnya. Apalagi bagi masyarakat Desa, gotong royong harus selalu menjadi poin utama” papar Mesran, Ketua Umum Krida Mustika Tama.

Dari acara ini diharapkan juga dapat menyadarkan masyarakat bahwa gotong royong adalah identitas bangsa Indonesia, karena keberhasilan helatan ini karena gotong royong semua warga, bukan hanya pemudanya.

“Acara ini kalau dikatakan sukses berarti karena kerja keras warga 4 RT, bukan hanya karena Pemudanya saja. Usaha pemuda tidak akan berhasil jika tidak didukung kebersamaan dengan para sesepuh kami.” imbuh Mesran.

Tidak hanya itu, Mesran juga menyampaikan bahwa semangat kerja bersama ini akhirnya mampu menggandeng banyak pihak untuk kesuksesan acara.

“Banyak pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu persatu dalam mendukung acara ini. Kepada semuanya kami sampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya” tutup Mesran.

Bantu Sesama Melalui Donor Darah dan Bingkisan Santunan

Seperti ditulis diawal, gelaran yang disiapkan sudah sejak lama ini menggandeng PMI Klaten dan Karang Taruna Kecamatan untuk pelaksanaan Donor Darah.

Darsini yang merupakan sekretaris organisasi Krida Mustika Tama menyampaikan bahwa mereka ingin mempopulerkan kegiatan donor darah untuk warga masyarakat.

“Di Desa Temuireng, selama ini belum ada kegiatan donor darah, sehingga belum begitu populer. Jadi disamping sebagai bentuk dukungan kepada PMI, kami juga ingin masyarakat Temuireng sadar pentingnya Donor Darah” ungkapnya.

Hasil pantauan tim redaksi, jumlah peserta donor mencapai 50an orang. Namun terseleksi 26 orang yang bisa mendonorkan darahnya. Selebihnya tidak bisa karena tidak memenuhi syarat kesehatan yang telah ditentukan.

Disamping Jalan Sehat dan Donor Darah, panitia juga menyediakan 72 paket bingkisan yang diberikan kepada warga yang membutuhkan, diantaranya Difabel, yatim piatu, dan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) di wilayah Desa Temuireng.

Bingkisan tersebut berasal dari kas organisasi dan juga para donatur yang mempercayakan penyaluran bantuannya melalui kegiatan ini.

“Alhamdulillah sebagian anggaran kegiatan bisa kita gunakan untuk kegiatan sosial. Didukung oleh para donatur yang menitipkan sedekahnya melalui kami. 72 paket telah kami serahkan kepada warga Temuireng berdasar kriteria yang disepakati. ”tutup Darsini.